KONDISI ATMOSFER KETIKA SEBARAN ABU VULKANIK GUNUNG SINABUNG DI SEKITAR STASIUN METEOROLOGI KUALANAMU
Keywords:
abu vulkanik, lapse rate, LCL, CCL, EL, tropopause, precipitable waterAbstract
Gunung Sinabung sebagai salah satu gunung berapi di Indonesia termasuk gunung berapi yang saat ini sedang aktif mengeluarkan material-material vulkaniknya. Kondisi masuknya zat lain ke dalam atmosfer atau berlebihannya jumlah zat atau bahan tertentu dalam atmosfer, seperti material vulkanik, tentu akan mengganggu kondisi atmosfer disekitarnya. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif analitik, menggunakan analisis sounding data sandi TEMP Stasiun Meteorologi Kualanamu dan menghasilkan nilai parameter udara atas, yaitu lapse rate, Lifting Condensation Level (LCL), Convective Condensation Level (CCL), Equilibrium Level (EL), tropopause, precipitable water, dan kelembaban udara relatif (RH) vertikal. Data yang diolah yaitu pada bulan Januari 2014 dengan periode banyak terjadi letusan dan bulan Januari 2015 dengan periode sedikit terjadi letusan Gunung Sinabung. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa nilai lapse rate udara lingkungan pada Bulan Januari 2014 dan 2015 secara umum labil bersyarat atau netral dan beberapa waktu pada lapisan 925 mb, 850 mb dan 700 mb memiliki kondisi stabil, ketinggian Lifting Condensation Level (LCL) tidak terlalu terpengaruh oleh sebaran abu vulkanik, ketinggian Convective Condensation Level (CCL) pada beberapa waktu lebih tinggi dibandingkan hari lain di Bulan Januari 2014 dengan ketinggian Equilibrium Level (EL) yang cukup rendah yang kemungkinan akibat perbedaan kandungan abu vulkanik Gunung Sinabung yang tersebar, ketinggian tropopause lebih rendah pada Bulan Januari 2014, serta kelembaban relatif (RH) vertikal dan precipitable water menurun pada Bulan Januari 2014 akibat sifat higroskopis dari abu vulkanik Gunung Sinabung.
Kata kunci : Abu Vulkanik, lapse rate, LCL, CCL, EL, tropopause, precipitable water
References
Mayangwulan, 2011. Potensi Badai Guntur Berdasarkan Prameter Kelembaban, Labilitas Udara, dan Mekanisme Pengangkatan (Studi Kasus: Di Bandar Udara Frans Kaisiepo Biak), ITB, Bandung
Nazir, Moh., 1998. Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta
Prawirowardoyo, S., 1996. Meteorologi, Institut Teknologi Bandung, Bandung
Tjasyono, B. 2007, Mikrofisika Awan dan Hujan, BMG, Jakarta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.